Jambore PKK di Kayu Arum Resort Kota Salatiga Dibuka Oleh Pj Walikota, Yasip Khasani

SALATIGA_’WARTAPRO.ID\Kader PKK Kota Salatiga diharapkan bisa menjadi ujung tombak dalam mendeteksi kesehatan ibu anak terkait stunting. Hal ini penting dilakukan, karena deteksi dini terhadap stunting dan upaya pencegahan terhadap hal tersebut bisa dilakukan sejak dini.

Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani saat membuka Jambore PKK di Kayu Arum Resort Kota Salatiga, Rabu (28/08/2024).

Arahan tersebut disampaikan kepada Kader PKK yang berasal dari 23 Kelurahan di Kota Salatiga.

“Saya minta kader PKK fokus dengan urusan stunting dan kesehatan ibu dan anak. Upaya kuratif dan prefentifnya terhadap bayi stunting dan kesehatan ibunya juga diperhatikan benar-benar, supaya tidak menambah angka stuntingnya dan dibutuhkan kerjasama yang baik. Selain masalah stunting, masalah kemiskinan dan kependudukan juga harus dilihat juga,” jelas Yasip.

Dalam posyandu, Yasip juga mengingatkan bahwa kader PKK juga harus hadir disana. Sehingga kesehatan ibu anak bisa kita lihat dan semuanya bisa terdeteksi.

“Beberapa waktu lalu, Saya sudah menyiapkan dan kerjasama dengan Dokter Spesialis Anak untuk secara khusus melakukan identifikasi dan diagnosa terhadap balita stunting. Selain itu, pemantauan dan upaya pencegahan stunting dimulai dari ibu hamil. Bagaimana kita memastikan bahwa bayinya yang dikandungnya sesuai standart yang ada, kemudian kesehatan ibu hamil itu sendiri akan kita monitoring,”ujarnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pengerak PKK Kota Salatiga Anita Nofiana mengatakan bahwa kegiatan Jambore ini bertujuan untuk ikut mensukseskan pembangunan dan meningkatkan kapasitas kita sebagai individu dan anggota masyarakat untuk berperan lebih.

“Kita juga akan mempererat silaturahmi di Jambore ini dan semoga bermanfaat untuk Salatiga. Nanti kita akan bikin kelompok-kelompok kecil untuk saling bertanding dan berlomba, sehingga kita bisa meningkatkan kapasitas dan peran kita sebagai kader PKK,” tandas Anita.