LAMSEL, WARTAPRO.ID –
Beredarnya pemberitaan di Media Online tentang aparatur Desa Babulang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), yang berhenti berjamaah, akhirnya Kapala Desa Jemmy Amstrong bersama Kepala Seksi (Kasi) Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Kepala Dusun (Kadus), dan Ketua Rukun Tetangga (RT) angkat bicara.
Media ini mencoba menelusuri apa sebenarnya yang terjadi dari pemberitaan sebelumnya. Salah seorang Aparatur Desa Kasi Kesra Nuraisyah, mengungkapkan bahwa diirnya tidak ada didalam barisan aparatur Desa yang mengundurkan diri atau diberhentikan dari jabatannya.
“Kalau menurut saya, saya juga baru tahu detik ini berita tersebut, saya merasa kalau dikatakan berjamaah tidak seperti itu, karena telah menyimak tadi, berita yang telah beredar, berjamaah, sedangkan saya merasa tidak ada di dalam jamaah tersebut,” bantahnya, pada Sabtu (4/1/2024).
Selain Kasi Kesra, Kapala Dusun (Kadus) 2, Rido mengatakan dan membantah bahwa pemberitaan itu tidak benar adanya, melainkan memang yang mengundurkan diri karena ada kerjaan dan kesibukan lain, sehingga tidak fokus dengan pekerjaan terhadap pelayanan kepada masyarakat Desa Babulang.
“Kalau untuk pemerintahan sih tidak ada ya, pas bulan enam, Kepala Desa pas udah berbicara sama kita, dan istilahnya masa jabatan Kepala Desa kan nambah dua tahun kemaren itu. Setelah itu kita tetap aktif bekerja seperti biasa, Nah untuk di akhir tahun bener apa yang dikatakan Bapak Kepala Desa, istilahnya kalau ada yang mau lanjut melihat kinerjanya ya lanjut, kalau yang karena kerjanya double yang dia memilih, mungkin dia lebih baik di situ ya, berhenti bukan diberhentikan,” katanya kepada jurnalis.
Senada, Ketua RT Aprizona juga membantah adanya pemberitaan tersebut. “Sama apa yang disampaikan Rido, terakhir SK (Surat Keputusan, red) setahun, tidak membenarkan tidak membenarkan apa yang ada di berita yang beredar sekarang,” tegasnya.
Lanjut, Kepala Desa Babulang Jemmy Amstrong mengatakan bahwa apa yang ada di pemberitaan Media Online adalah hoax.
“Harapanku, untuk hal berkepentingan dengan masyarakat dan kepentingan pribadi jangan dicampur adukkan, pasti saya sebagai kepala Desa Babulang memilih Aparatur Desa yang siap bekerja dan siap melayani masyarakat. Jangan sampai manipulasi, jangan sampai berprasangka buruk terhadap Aparatur Desa, yang diberitakan bahwa itu benar-benar tidak sesuai dengan kenyataan,” terangnya.
Dirinya juga menganggap bahwa narasumber dalam pemberitaan sebelumnya, memang tidak mendukung di Pemerintahan Desa Babulang.
“Ada hal-hal yang tidak mendukung dan berkepentingan.” Tandasnya. (Red)